1.
Harus ada prosedur tertulis untuk
menangani komplain. Perbedaan harus dibuat antara complain mengenai produk atau
kemasan dan hal yang berkaitan dengan
distribusi. Pada beberapa kasus complain tentang kualitas produk atau kemasan
asli dari pabrik atau pemasar yang berhak harus segera di informasikan kepada
mereka.
2.
Semua complain dan informasi lainnya
mengenai kemungkinan cacat dan pemalsuan produk harus ditinjau ulang dengan
hati-hati berdasarkan prosedur tertulis yang menjelaskan tindakan yang harus
dilakukan, termasuk pertimbangan untuk dilakukan penarikan kembali produk.
3.
Komplain mengenai cacat bahan harus
dicatat serta dilakukan penelusuran untuk mengidentifikasi akar masalah
complain tsb.
4.
Jika ditemukan atau diduga cacat
berkaitan dengan isi produk perlu dipertimbangkan pengecekan produk lain dengan
no bets tsb dan bets lainnya.
5.
Jika diperlukan harus dilakukan
tindakan lanjutan yang tepat setelah penelusuran dan evaluasi complain tsb. Hal
tsb bertujuan untuk menghindari terjadinya complain yang serupa.
6.
Semua prosedur harus di cek berkala dan
disesuaikan dengan kondisi terkini.
7.
Pabrik pembuat harus diinformasi
mengenai adanya penarikan kembali produk jika penarikan kembali produk atas
dasar inisiatif dari instansi lain (pemerintah, distributor). Perlu dilakukan
konsultasi kepada pabrik pembuat atau pemasar yang berwenang mengenai inisiatif
penarikan kembali produk.
8.
Efektifitas perencanaan penarikan
kembali produk harus dievaluasi secara berkala.
9.
Semua produk penarikan kembali harus
disimpan pada ruang yang aman, terpisah, dan diberi penandaan yang jelas selama
menunggu tindakan yang tepat.
10. Semua konsumen dan instansi yang berwenang disemua Negara
dimana produk tsb diedarkan harus segera diinformasi mengenai adanya penarikan
kembali produk disertai alas an yang jelas.
11. Semua catatan mengenai peredaran produk yang akan ditarik
kembali harus segera diberikan kepada orang yang diberi wewenang menangani
penarikan kembali produk.
12. Perkembangan proses penarikan produk harus dicatat. Hasil
akhir dilakukan dengan membandingkan antara jumlah produk yang didistribusikan
dengan jumlah produk yang diterima kembali.
No comments:
Post a Comment